Tittle : MY 1st LOVE COME BACK
Authors : Hyukkie’s wife
Genre : Romance,Comedy,ect.
Cast : Kim Hee Nim
Kim Jun Su
Park Eun Chull a.k.a Author autis
Lee Hyuk Jae -buat nemenin Author-
-5 tahun kemudian-
*K.H.N pov*
“Anyeong...Kim Hee Nim imnida...senang bertemu kalian semua,aku akan bekerja di sini mulai hari ini...aku mohon bantuannya...”,kataku memperkenalkan diri seraya membungkukkan badan ke teman-teman baruku di perusahaan ini.
Yah sekarang aku di sini bekerja di sebuah perusahan milik keluarga KIM yang bergerak di bidang marketing...mengingat aku sewaktu kuliah termasuk mahasiswa yang cukup cerdas sehingga dengan nilai-nilaiku aku dengan mudah diterima di perusahaan ini.Sekarang aku memiliki teman yang juga teman sekantorku,Park Eun Chull...dia sangat ceria berbeda denganku...apalagi setiap pulang bekerja dia selalu dijemput kekasihnya Lee Hyuk Jae,sedangkan aku...hhah sejak aku putus dengan orang itu ...aku belum juga mendapatkan penggantinya sampai saat ini...mungkin karena aku masih begitu mencintainya...,
“Sst...sst...,Hee Nim...”,Eun Chull memanggilku sambil berbisik-bisik...aku yang sedang mengetik berkas-berkas di layar komputer segera mengalihkan perhatianku padanya...,”Ada apa Eun Chull ???”,balasku...”Hei...kau tahu tidak...ternyata Tuan Kim memiliki seorang putra...dan katanya hari ini putranya baru pulang dari Canada...hhe...”,ucapnya masih sambil berbisik...”Lalu apa hubungannya dengan kita...???”,balasku jengkel...”Yah...siapa tahu dia mengunjungi kantor ayahnya ini kan lumayan...”,masih sambil berbisik...”Kau ini...Aish...mau kau kemanakan Lee Hyuk Jae-mu itu...”,balasku...berbisik juga...”Ara...ara...aku kan hanya bercanda...mana mungkin ku tinggalkan dia,lagipula...sangat susah mencari yang modelnya sama...”,ucap Chullie...”Karena orang seperti pacarmu itu sudah sangat LANGKA”,balasku...kemudian kami berdua tertawa bersama...karena ucapanku barusan,
=Next Day=
Hari ini kami di suruh berangkat lebih pagi dari biasanya...untuk mempersiapkan diri kami...karena menurut Pak Jung hari ini putra Tuan Kim pemilik perusahaan ini akan mulai bekerja di sini dan menggantikan jabatan Ayahnya...,
Aku dan Park Eunchull sudah berdiri berjajar bersama karyawan-karyawan yang lain...saat pintu di buka...aku melihat seorang namja memakai kemeja putih dan dibalut dengan jas berwarna cokelat...dia juga memakai kacamata hitam...terlihat sombong...sangat angkuh...dari tadi aku hanya mendengar decak kagum para pegawai terutama pegawai wanita...,
Setelah acara penyambutan yang menurutku sedikit aneh itu,akhirnya kami diperbolehkan kembali bekerja oleh Pak Jung,setelah aku kembali ke ruanganku...aku menyandarkan tubuhku sejenak...sebelum aku duduk di kursi kerjaku...pikiranku terus berpikir untuk mengingat-ingat kembali...,”Sepertinya aku tidak asing dengan muka itu...aku seperti pernah mengenalnya...”,batinku.
“Hwa....ayo kembali bekerja,kenapa melamun saja...atau jangan-jangan kau langsung tertarik dengan putra Tuan Kim...Hha..???”,teriakan Eun Chull menyadarkanku dari lamunan,”Ah tidak melamun...aku hanya sedang memikirkan keuntungan yang akan kita peroleh dari hasil penjualan produk perusahaan yang baru ...kau jangan berpikir yang tidak-tidak padaku...”,jawabku ketus.
“Hhuuuhhh...padahal kalau kau melamun pun tak apa...asal kau tahu putra Tuan Kim masih single...andai Hyuk Jae belum mengikatku...pasti akan ku goda putra Tuan Kim itu...”,khayalan Eun Chull semakin mengada-ada...”Hhemh...kau ini dia itu atasan kita...bagaimana mungkin kau bisa menggodanya...”,ucapku acuh tak acuh...”Benar juga...selain itu aku dengar dari assistennya...(berhenti sejenak sambil berbisik)...dia sangat dingin terhadap wanita...karena masa lalunya yang buruk...dia meninggalkan kekasihnya karena di suruh orang tuanya hhemh...kasihan sekali...”,ucap Eun Chull mengingatkanku pada seseorang...,
=In Directur’s Room=
*K.J.S pov*
“Aahhh...akhirnya aku bisa kembali ke Korea...sekarang aku merasakan tanggung jawab yang cukup besar...bagaimana tidak...perusahaan sebesar ini harus kujalankan karena ayah yang memintaku untuk melanjutkannya...selama bertahun-tahun aku mengasingkan diriku ke luar negeri dan memperdalam ilmu bisnisku sampai aku harus merelakan cintaku...ya aku harus meninggalkan korea sekaligus meninggalkan gadis yang amat kucintai...”,batinku...
“Aku sedikit terkejut saat mataku melihat salah seorang karyawan yang sejak kedatanganku terus saja menundukkan wajahnya...sepertinya aku mengenal wajah itu...dulu...dulu sekali...”,pikirku...
“Hhahh sudahlah malah memikirkan yang tidak-tidak ,dia pasti sudah mendapatkan seorang namja yang lebih baik dan lebih perhatian dengannya,tidak sepertiku yang malah menyia-nyiakan cintanya...”,gumamku dalam hati.
=satu minggu kemudian=
*K>H>N’s pov*
“Kau yakin aku tinggal sendirian di sini...”,ucap Eun Chull iba menatapku...”Sudah tidak apa-apa,aku sudah dewasa mana mungkin tidak berani...lagian kasihan Hyuk Jae sudah menunggumu dari tadi...aku merasa tidak enak padanya...”,balasku...”HHmmh...baiklah...aku pulang dulu...Mianhae... Hee Nim aku tidak bisa menemanimu lembur...karena si kunyuk itu...yah lain kali aku janji...kau akan ku temani...”,ucapnya...dia memang sahabat yang baik...
Sambil memakai sweaternya...Eun Chull berjalan keluar menuju kekasihnya....dia masih sempat berteriak...”KimHeeNim Hwaiting...”,ujarnya...lalu dia sudah pergi bersama kekasihnya...,
Sekarang aku di sini sendirian...menyelesaikan semua pekerjaanku yang belum selesai...yah perusahaan sangat mempercayai hasil kerjaku sampai- sampai aku tidak punya waktu untuk istirahat apalagi aku sedang di kejar deadline seperti ini,setiap malam aku harus lembur di kantor...biasanya aku ditemani Eun Chull...tapi kayaknya malam ini dia harus menemani pacarnya...hhmmh..ya sudahlah...
“Uuuaaahhh...akhirnya selesai juga”,ujarku menguap karena rasa capek yang sangat aku melihat jam di pergelangan tanganku menunjukkan pukul 12.00 p.m...segera aku membereskan mejaku...merapikan berkas-berkas yang berserakan dan segera kumasukkan ke tas kerjaku...lalu aku mengambil jas yang kusampirkan di kursi...dan segera memakainya...setelah aku hendak beranjak dari tempatku...aku merasakan ada seseorang yang sepertinya sedang mengamatiku...siapa dia???
*K.J.S pov*
Dari tadi aku terus memperhatikannya...sepertinya dia tidak menyadarinya mungkin karena dia sibuk dengan pekerjaannya...sampai dia selesai aku terus memperhatikannya...dan sekarang dia sudah beranjak untuk meninggalkan tempatnya...dia nampak sedikit tercengang saat mengetahui bahwa aku terus memperhatikannya sedari tadi...dia terus berjalan melewatiku...sepertinya dia berusaha untuk tidak memperhatikanku...dan terus melenggang...tapi segera ku tahan tangannya...,
“Apa yang kau lakukan...??aku ingin pulang...ayo lepaskan...”,ucapnya sedikit berteriak.
“Tidak...aku tidak mau melepasmu...”,ucapku tak kalah ketus darinya...
“Apa maumu Kim Junsu”,tanyanya...”Hahh...kau masih mengingat namaku...terima kasih Heenim...aku kira kau sudah melupakanku...”,jawabku sedikit terharu karena dia masih ingat padaku padahal aku sudah meninggalkannya begitu saja...,
*Author pov*
Akhirnya Heenim diantar pulang oleh Junsu...mau tidak mau,karena selain sudah larut malam sehingga sulit menemukan taksi juga agak berbahaya seorang yeoja pulang sendirian...itu alasan yang disebutkan Junsu pada Heenim dan Heenim hanya menuruti saja...,
Dalam perjalanan menuju rumah Heenim...mereka berdua hanya diam saja dalam mobil milik Junsu...tidak ada yang memulai pembicaraan ,mereka berdua malah kembali larut dalam kenangan masa lalu mereka...,
Sampai akhirnya Junsu tidak tahan dan akhirnya memulai pembicaraan...”Bagaimana keadaanmu selama aku tidak ada...?”,ucap Junsu perlahan agar tidak menyinggung perasaan Heenim.”Kau dapat melihat sendiri...aku baik-baik saja dan sekarang aku bekerja di perusahaan keluargamu...”,ucap Heenim Ketus....”Mianhae...aku tidak..”,ucapan Junsu terputus...”Berhenti di depan ,rumahku sudah dekat...tinggal belok ke arah gang...”,Heenim memutus ucapan Junsu.Akhirnya Heenim diturunkan di depan rumahnya,setelah mengucapkan terima kasih...Heenim segera masuk ke dalam rumahnya dan segera meninggalkan Junsu sendirian di dalam mobil...,
-------------------------------------------pov end-----------------------------------------------
*K.H.N pov*
“Uaaaahhhh....rasanya capek sekali...setelah tadi malam aku melembur semua pekerjaanku di kantor...baiklah...semangat Kim Hee Nim”,ujarku saat bangun tidur dan memberi semangat pada diriku sendiri...kemudian aku bergegas mandi dan memakai baju kerjaku dan bersiap melangkahkan kakiku keluar rumah...tapi langkahku terhenti saat aku melihat mobil sport hitam yang tadi malam mengantarku masih terparkir di depan rumahku...,saat aku hendak melihat pemiliknya,tiba –tiba Junsu sudah terbangun dan segera menyadari kalau aku sedari tadi mengamatinya...”Kau memperhatikanku ya...”,ucapnya...aku tahu wajahku memerah sekarang karena ucapannya...”Eh...tidak..tentu saja tidak...buat apa aku memperhatikan namja sepertimu...”,balasku...”ooOOhhh ya sudahlah tidak apa,padahal aku menunggumu di sini sejak tadi malam supaya aku dapat melihatmu pagi-pagi sekali...”,ucapannya barusan membuatku tersentak...”Hei...kenapa melamun lagi,ayo ku antar...kau sudah telat...tapi karena aku bosmu jadi kau ku maafkan...”,kata-katanya menyadarkanku...entah apa yang membuatku mengikuti kemauannya.
Aku tidak tahu sejak kapan aku mulai menurutinya, sekarang hal itu sudah menjadi kebiasaan...Junsu selalu menjemput dan mengantarku ke kantor,sehingga kami selalu berangkat dan pulang bersama-sama...sampai teman-temanku di kantor sering menanyakan apa hubunganku dengan bos mereka...termasuk Eun Chull dia yang selalu bersemangat bertanya padaku setiap hari...,Junsu juga sudah menceritakan semuanya padaku mengenai alasan kepergiannya ke Canada,apa saja yang dia kerjakan di sana...rasa-rasanya aku mulai jatuh cinta lagi dengannya...tapi tidak mungkin dia sudah melukaiku terlalu dalam...
*K.J.S pov*
Sudah lebih dari sebulan aku berusaha mendekati Heenim kembali,mencoba mengingatkannya semua kenangan manis yang pernah kita rasakan bersama...tapi sikapnya tetap sama,tetap tidak memperdulikanku....dia memang mau ku antar dan ku jemput...tapi hanya sebatas itu mungkin dia enggan menolak ajakanku...dia bahkan hanya berbicara saat ku tanya...sisanya aku hanya bicara sendiri dan dia mendengarkanku saja...aku rasa usahaku sia-sia,aku sudah tidak tahan dengan sikapnya yang dingin padaku...jadi kuputuskan aku akan berbuat sesuatu...tapi apa...aku butuh bantuan...
TOK...TOK...TOK...
“Masuk....”,jawabku dari balik meja...
“Maaf pak,ini laporan mengenai hasil penjualan produk bulan ini...mohon bapak pelajari”,ucap salah satu karyawanku...”Baiklah...taruh saja di situ...”,ucapku.”Permisi pak....”,dia ingin keluar tapi keburu kucegah...”Tunggu dulu...”,ujarku...”Maaf pak,ada yang bisa saya bantu...???”,tanyanya....”HHHhhhmmm....nona Park,kau...teman dekat Hee Nim BUKAN....???aku rasa aku butuh bantuanmu...”,aku mengucapkanya tiba-tiba...tapi dia malah tersenyum dan berujar...”HeeNim...saya siap membantu pak...saya rasa saya tahu masalahnya...”,dia mengucapkannya sambil sedikit senyum di bibirnya...
Aku segera menceritakan semuanya pada pegawaiku yang satu ini,bagaimanapun dia sahabat Heenim,jadi aku yakin Heenim pasti sering menceritakan semua permasalahannya...pada nona Park,dia sepertinya sedang memikirkan sebuah cara agar aku memperoleh perhatian dari Heenim...nona park tiba-tiba berteriak”AHAa...aku sudah mendapatkan ide yang sangat briliant...hhe..”kata-kata nona Park mengagetkanku saja...
Aku menyetujui saja semua ide gila yang disampaikan nona Park padaku...apalagi setelah aku tahu bahwa dia adalah kekasih atau lebihtepatnya tunangan dari LEE HYUK JAE,yaa...si kunyuk itu adalah sahabatku sejak kecil...aku tidak menyangka dia sudah ingin mendahuluiku...,
“Bagaimana...pak???Anda setuju dengan usul saya...???”,tanya nona Park.
“Baiklah...aku setuju...lalu apa langkah awal yang harus kita perbuat...???”,tanyaku padanya...,”Pertama-tama yang harus kita lakukan adalah....”,-------------------
*P.E.C pov*
“A.N.D.W.E..................,aku tidak mau...kenapa harus aku bukankah masih banyak pegawai lain di perusahaan ini...”,Heenim tidak setuju dengan ajakan EunChull...,
“Kau tidak kasihan padaku...bagaimana mungkin...kau tega aku sendirian bersama Tuan Kim...di Pulau Jeju...pokoknya kau harus menemaniku...”,aku tidak mau kalah dengan Heenim,aku tahu kalau dia pasti cemburu kalau aku berduaan dengan si Junsu di Pulau Jeju...dia kan tidak tahu yang sebenarnya ...”Ayolah....sekali ini saja temani aku...ya..ya...aku tidak mau kalau nanti aku malah di goda dengannya...”,kata-kataku sepertinya sudah merasuki pikirannya...
“Hheemmmh,bagaimana ini...aku tahu si Junsu adalah orang baik tapi di Pulau Jeju sendirian,tidak sendirian tapi berdua....dengan EunChull tapi bukan itu yang kupikirkan melainkan model-model cantik dan seksi yang akan ikut bersama mereka....jadi kuputuskan akan ikut...”,batinku
“OK aku setuju tapi ini semua kulakukan karena aku...menghawatirkan keselamatanmu...”,jawabku kemudian...kemudian aku melihat EunChull tertawa sangat puas seperti ada sesuatu yang sedang di sembunyikan dariku...,
= in JEJU island=
*Tidak ada Hongki apalagi Minhwan ft.Island....wkwkw....*(mian...author gy stress berat jadi agak gaje)-ditarik kunyuk ke kamar biar normal lagi...wkwkwk....----
Akhirnya aku sampai juga ke Pulau Jeju.......bukan aku lebih tepatnya kami....ya kami, karena selain Junsu dan EunChull serta para photografer juga tidak ketinggalan para model yang memang sangat seksi,terlihat sangat menggoda...ternyata sekarang aku dikhianati temanku sendiri...dia bilang dia akan sendirian dan kesepian di Jeju...kita lihat sekarang apa yang sedang terjadi....justru aku yang sendirian dan kesepian...Eun Chull malah sudah pergi entah kemana...tidak sendirian ternyata berdua dengan kekasihnya.....Yaaa...aku bahkan tidak tahu entah sejak kapan si Hyukjae itu sudah ada di Pulau ini...,
Aku rasa si Junsu itu sedang ikut mengawasi pengambilan gambar yang dilakukan para model untuk iklan produk terbaru kami...Ahhh...lebih baik aku jalan-jalan saja...aku rasa itu bukan ide yang buruk...,
Aku baru saja melangkahkan kaki beberapa saat tiba-tiba ada suara yang memanggilku dari belakang...
“Hee Nim-ahh...,tunggu !,aku ingin bicara padamu...”,ujar namja yang sedang berlari ke arahku.”Apa yang ingin kau katakan ?ucapkan saja...”,perintahku padanya.”Aku tunggu kau nanti malam...ehmm...ehmmm...di gazebo dekat penginapan...aku harap kau datang...”,ucapnya lalu segera pergi dari hadapanku...,
“Apa yang terjadi padanya...bahkan aku belum sempat menjawab permintaanya barusan...kenapa dia langsung pergi begitu saja...hahh...benar-benar aneh...”,pikirku kemudian aku kembali melanjutkan acara jalan-jalanku yang tertunda karenanya...,
=SEMENTARA DI TEMPAT LAIN=
“Jagi-yaa...kenapa aku harus mengikuti kemauanmu ini...”,rengek Hyuk pada Eun Chull...”Hhahh...sudahlah...kau diam saja,sebenarnya kau mau membantuku apa tidak sih...kau ini...hheeemmm...cerewet sekali...”,ujar Eun Chull sambil memukul pelan bahu Hyuk Jae...,”Tentu saja aku mau membantumu...jagi- hhe...”,ucap Hyukjae pelan karena dia takut EunChull akan memukulnya lagi.”Apalagi...si Junsu kan sahabatmu...sedangkan Heenim sudah ku anggap saudara...jadi sebaiknya kita bekerja sama supaya nanti malam dapat berjalan mulus semua ideku ini...hhhaa...”,balas Eunchull...kemudian tanpa banyak bicara lagi dua mahkluk aneh itu terlihat kembali sibuk dengan pekerjaan mereka yang sempat tertunda...,
=AT NIGHT=
Di dalam kamar EunChull dan Heenim...
Heenim sejak tadi terus memandangi dirinya ke arah cermin...”Haahh...sejak tadi kulihat kau tidak henti-hentinya memandangi cermin...aku rasa kau salah makan tadi siang...”,ucap EunChull sambil tertawa kecil dalam hati...”Hhaahhh...aku hanya ingin berkaca saja...kenapa tiba-tiba kau memperhatikanku,sudah sana...kau tidak menemui kekasihmu...apa kau tidak tahu si Hyuk jae pasti sedang menggoda para model-model genit itu...”,ucap Heenim sambil mendorong Eunchull agar keluar dari kamarnya,
“Hhaahhh...bagus sekali alasanmu mengusirku...baiklah aku keluar...aku juga khawatir si kunyuk menggoda para gadis itu...”,Eunchull keluar dari kamar Heenim.
“Baiklah aku rasa cukup...tidak berlebihan...selain itu aku juga tidak tahu apa yang hendak dikatakan Junsu padaku...”,pikir Heenim sambil membenarkan dandanannya.
=At GazeBo=
Junsu sudah melirik jam yang dia pakai berkali-kali...jam,sebenarnya belum telat tapi dia sudah sangat gelisah sejak tadi menunggu gadis yang sangat istimewa baginya...,
“Hhhaaah...itu dia,Heenim sudah datang...”,batin Junsu...karena dari kejauhan dia dapat melihat Heenim yang berjalan menuju ke tempatnya....
“Anyeong...Junsu ahh...kau sudah lama menunggu ya...mianhaeo...”,ujar Heenim merasa bersalah melihat Junsu yang datang lebih awal.
“Ahhh...gwenchanayo...hhemmm...kau malam ini cantik sekali...”,ucap Junsu cepat kemudian terlihat Heenim segera memalingkan muka...pasti wajahnya memerah sekarang...”Hhhuuuhh...Junsu kenapa kau memujiku...aku malu...ahhh pasti aku terlihat sangat aneh sekarang “,batin Heenim.
Melihat Heenim yang tertunduk...Junsu segera merogoh sesuatu dari kantung celananya...tiba-tiba mengalun sebuah lagu...(dengerin Love in The Ice dbsk)...”Aku tahu aku salah meninggalkanmu begitu saja...aku memang pria bodoh yang mampu...meninggalkan...gadis sebaik dirimu yang mampu memahami aku yang bodoh ini...aku sadar kau mungkin tak kan memberiku kasempatan...setidaknya aku ingin mengatakan bahwa aku tidak sanggup...hidup tanpanmu...Heenim-ah...karena aku butuh cinta...dan aku rasa hanya kaulah gadis yang mampu kucintai...”,ucap Junsu...kemudian mendekati Heenim...”Adakah kesempatan kedua bagiku...???”,ucap Junsu pelan...Heenim hanya menangis mendengar semua pengakuan Junsu dia merasa sangat bahagia,terharu,semua perasaan bercampur dan membuncah dalam dadanya...”Jika kesempatan itu ada terimalah benda ini agar aku dapat tahu perasaanmu padaku...”,ucap Junsu sambil memberikan sebuah kalung berjuntai panjang dengan bandul seekor Dhollpin,Junsu tahu Heenim sangat menyukai hewan laut yang satu itu,itulah alasan kenapa dulu Heenim memanggil Junsu dengan sebutan Dhollpin.
Heenim masih terkejut dengan apa yang sekarang berada di dalam genggamannya...air matanya semakin deras mengalir,kenapa Junsu yang dulu bisa kembali lagi...di hadapannya bahkan lebih manis dan sedikit bertambah dewasa...ahh...rasanya Heenim ingin berteriak...kalau dia dia juga sangat mencintai pria di hadapannya...
Tapi belum sempat dia mengucapkan sepatah kata...karena rasanya tenggorokannya sekarang tercekat sesuatu sehingga sulit untuk sekedar berucap...tiba-tiba terdengar suara yang amat riuh dari belakangnya...
“Terima...terima...”,ucap semua orang yang tak lain adalah seluruh pihak yang ikut dalam perjalanan ke Jeju Island ini...termasuk sahabatnya Heenim dan kekasihnya...ternyata semua orang sudah tahu...ini direncanakan...Junsu meraih tangan Heenim...dan membuatnya berhadapan dengan Junsu...”Heenim-ah SARANGHAE...”,...”nado....”.balas Heenim pelan...dan Junsu segera meraih Heenim ke dalam pelukannya...kemudian terdengar semua orang bertepuk tangan dan berteriak sangat riuh...kemudian langit yang semula gelap hanya diterangi beberapa bintang menjadi sangat bercahaya seketika...karena sekarang langit dipenuhi cahaya dari kembang api yang sangat indah dan berwarna-warni...membuat malam ini menjadi malam yang akan sangat berkesan di hati Heenim dan Junsu.
----------------------------------THE END-----------------------------------------------------
EPILOG ;
“hwa...hwa...aku sangat terharu...ini seperti yang aku impikan selama ini...tapi malah sahabatku yang mendapatkannya...”,Eunchull mewek di bahu Hyukjae.
“Sudahlah jagi...kau tidak usah sedih kau harusnya bahagia karena...semua idemu itu berjalan lancar dan sukses...”,ucap Hyukjae sembil menepuk-nepuk punggung kekasihnya mencoba menenangkannya....”Yaahhh...ini semua karena salahmu...kenapa dulu saat menembakku...kau tidak seromantis ini...Hhhaaah...aku menyesal menerimamu saat itu...”,ujar Eunchull ketus...”Yahhh...sudahlah yang penting sekarang kau sudah menerimaku...dan kau sudah menjadi milikku...hhe...”,Hyukjae tertawa karena ulah Eunchull.Yaaah....mereka pasangan yang aneh...mari kita tinggalkan saja...sementara di tempat lain...
“Terima kasih Heenim,kau mau kembali menjadi kekasihku...”,Junsu sangat bahagia karena Heenim kembali menjadi miliknya...
“Apakah kau tahu mengapa aku menerimamu ?”,tanya Heenim dan Junsu menggeleng pelan...”Because....This story about love and I believe everyone needs...So,I must keep it and I believe you’re my endless love...”,jawab Heenim.
=(This story about love and I believe everyone needs...So,you must keep it and believe your love... )....I BELIEVE...HOW ABOUT YOU....???=
.JPG)